Tiada Tuhan Selain Allah... Tiada Tuhan Selain Allah... tetapi mengapa lidah seringkali... terbelit menyebut Tuhan... adakah Engkau benar Tuhan... sedangkan Engkau menyuruh... sebutlah... Tiada Tuhan Selain Aku... aku mengerti lantas sujud... pada Engkau semata-mata... Engkau Ya Allah... bukan lagi kerana... Syurga atau Pahala...
sujud sujud panjang dalam malam yang tenang menghadap sang penerang jalan yang sedang gelap oleh ilalang yang tumbuh panjang menghadang sang pejuang tuk raih genderang kemanangan yang siap berkumandang
Assalamualaikum Semoga terus berdoa dan para malaikat mendoakan siang malam untuk orang yang berpuasa; kalau tak makbul seluruhnya sebahagian pun penuh dengan rahmat-Nya. BZ
Hak cipta terpelihara ke atas semua karya yang termuat di dalam laman blog ini. Semua hasil karya ditulis dan dihasilkan sendiri oleh penulis laman blog ini, Zulkifli bin Mohamed. Tidak dibenarkan mengeluar, mengambil, menciplak atau mengulang mana-mana karya yang terkandung dalam laman blog ini dalam apa juga bentuk dan cara - sama ada secara elektronik, fotokopi dan sebagainya tanpa mendapat izin bertulis daripada penulis.
17 ulasan:
insaf jap.
salam,
almarhumah moyang pernah bpesan, "jgn jd sombong dgn NYA mintaklah sebanyak manapun kerana DIA tak pernah akan terlepas pandang" :)
terima kasih... satu puisi yang menarik... :)
betul tu terkadang kita marah bila doa kita tak termakbul padahal nikmat Allah beri lebih banyak dari apapon.. ahaii
dan hari ini permintaan kita tidak di mustajab belu tentu esok Allah tetap tidak mustajabkan ia.. janji kita berusaha kan.. chayok!
Sujud adalah manifestasi
bahwa, kita hamba
Dia Tuhan
Apa benar hati kita
benar-benar
sujud
Salam Ramadan
Terima kasih di atas kunjungan. Sedang menikmati puisi-puisi tuan. Salam kepenyairan.
Kamal
.....sesungguhnya, Dia tempat kita meminta!
Tiada Tuhan Selain Allah...
Tiada Tuhan Selain Allah...
tetapi mengapa lidah seringkali...
terbelit menyebut Tuhan...
adakah Engkau benar Tuhan...
sedangkan Engkau menyuruh...
sebutlah...
Tiada Tuhan Selain Aku...
aku mengerti lantas sujud...
pada Engkau semata-mata...
Engkau Ya Allah...
bukan lagi kerana...
Syurga atau Pahala...
salam sdr zul
ramadhan mengasyikkan kita dengan Tuhan
puisimu yang ini adalah manifestasi
seorang manusia yang menyedari dirinya siapa...
sujud
sujud panjang
dalam malam yang tenang
menghadap sang penerang
jalan yang sedang gelap oleh ilalang
yang tumbuh panjang
menghadang
sang pejuang
tuk raih genderang
kemanangan yang siap berkumandang
salam hangat
joni
nice yg dalam.
Salam anakanda Zul,
Beruntung mereka yang sujud padaNya. Maha suci Allah.
sujud luar dalam
terimakasih sharing nya kang... membuat kita seharusnya bisa lebih bersyukur sama Dia :)
rasa terlalu bnyk meminta belas dariNya..
namun Dia tk pernah terlepas pandang permintaan hamba2Nya,
Assalamualaikum
Semoga terus berdoa dan para malaikat mendoakan siang malam untuk orang yang berpuasa; kalau tak makbul seluruhnya sebahagian pun penuh dengan rahmat-Nya.
BZ
Adeehhhh... insaf la hendaknya. Dari mcium sejadah kejap 3, kejap 4 dan kejap 5... bior la sntiasa 5 kali. Issshhhh.... insaf2!
subhanallah... terasa aku semakin mengecil, namun masih gagal merelakan diri memohon ampun
Catat Ulasan