Jumaat, Jun 05, 2009

KITA ( ii )


KITA ( ii )

dari kekaca jendela bisu
kita menatapi purnama bulan
suramnya sama.

dari teduhan bumbung kenangan
kita merasai basah gerimis
gigilnya serupa.

kita cantumkan
bisu dan kenangan
resahnya janggal sekali.

ZULKIFLI BIN MOHAMED
Kemaman, Darul Iman
30 April 2006.


4 ulasan:

wahyudi my berkata...

Versi asal 'perempuan mongol' sebenarnya begini,

ada arwah melolong
di jantung bangunan
di degup desing lrt
yang terpasung
di rusuk kiri menteri

faziz ar berkata...

aduh cantiknya puisi ini

Puspa Cendana berkata...

salam buat kamu...
sememangnya...bila bulan mengorak suram....makanya jendela bisumu
bermaharaja lela...mentelah lagi,
bila ia dusulami gerimis kenangan...adduuhhh...untaian resahmu tidak karuan sekali..

setiakasih berkata...

duh... rindu apkah ini.. buat jiwa lebur dalam kehangatan malam yang sunyi..

HAK CIPTA TERPELIHARA ZULKIFLI BIN MOHAMED

Hak cipta terpelihara ke atas semua karya yang termuat di dalam laman blog ini. Semua hasil karya ditulis dan dihasilkan sendiri oleh penulis laman blog ini, Zulkifli bin Mohamed. Tidak dibenarkan mengeluar, mengambil, menciplak atau mengulang mana-mana karya yang terkandung dalam laman blog ini dalam apa juga bentuk dan cara - sama ada secara elektronik, fotokopi dan sebagainya tanpa mendapat izin bertulis daripada penulis.

PUISI PALING BANYAK BACAANNYA OLEH UMUM